Setelah melalui penantian yang tidak mudah selama 9 bulan, pasti Ibu semakin tidak sabar untuk melihat dan memeluk si buah hati bukan. Saat-saat menjelang persalinan pun semakin membuat ibu nervous. Belum lagi mendengar berbagai cerita-cerita betapa sakitnya saat melahirkan. Selain itu, untuk menghadapi persalinan, ibu tentu harus menyiapkan segalanya mulai dari fisik, mental, hingga finansial. Untuk itu agar ibu tidak galau, ibuhamil.info pada artikel kali ini akan memberikan info tentang tanda – tanda persalinan sudah dekat.
Normalnya, seorang Ibu akan melahirkan bayinya saat kandungannya berusia 9 bulan. Sebelum melahirkan, Ibu akan merasakan beberapa tanda-tanda yang akan dirasakan Ibu. Meski tanda-tanda melahirkan ini berbeda-beda pada tiap Ibu, tidak ada salahnya jika ibu memperhatikan tanda-tanda tersebut agar lebih siap menghadapi persalinan. Ada beberapa tanda-tanda secara fisik maupun emosional yang akan terjadi beberapa minggu atau sehari menjelang persalinan.
Berikut ini diantara tanda persalinan sudah dekat:
1. Kontraksi Palsu
Kontraksi palsu terjadi ketika perut mengencang dan berlangsung selama 30-120 detik. Berbeda dengan kontraksi sungguhan, kontraksi palsu ini dapat hilang saat Ibu relaks dan berpindah posisi. Kontraksi palsu akan lebih sering terjadi saat usia kehamilan semakin tua dan semakin mendekati waktu kelahiran.
2. Mengalami sulit tidur
3. Nyeri pada punggung seperti nyeri punggung akan menstruasi
4. Keluar lendir bercampur darah dari vagina
Selama masa kehamilan, lendir kental akan menutupi serviks. Namun saat menjelang waktu-waktu persalinan, serviks akan membesar sehingga lendir-lendir tersebut keluar dari vagina
5. Sering buang air kecil
Semakin besarnya kandungan, janin dalam Rahim akan semakin berat dan menekan kandung kemih. Begitu juga saat akan melahirkan, si janin akan mulai mencari jalan keluar ke tulang panggul. Desakan dari janin ini pada kandung kemih ini yang menyebabkan frekusensi buang air kecil semakin sering dibanding biasanya.
6. Air ketuban pecah
Tanda-tanda melahirkan selanjutnya yang paling diketahui adalah pecahnya air ketuban. Sbeelum air ketuban pecah, kebanyakan para ibu hamil akan merasakan kontraksi terlebih dahulu. Justru saat air ketuban sudah pecah dan Ibu tidak mengalami kontraksi akan sangat membahayakan bayi karena bayi akan mudah terinfeksi. Jika hal ini terjadi, maka harus dilakukan proses induksi untuk keselamatan bayi.
7. Perubahan pada serviks
Menjelang saat-saat melahirkan, jaringan serviks akan melunak dan menjadi elastis. Ketika waktu melahirkan semakin dekat, serviks akan melebar sekitar satu atau dua sentimeter.
Demikian bunda tanda – tanda persalinan sudah dekat. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan untuk persiapan persalinan.