Menunggu Senja Di Jembatan Hutan Mangrove Wana Tirta – Jogja memang sudah lama menjadi magnet wisata yang tidak ada duanya, karena daerah istimewa yang satu ini selalu saja mempromosikan tempat-tempat wisata baru yang pasti sangat asik untuk kita kunjungi. Salah satu daerah yang sudah semakin berbenah dan mulai terlihat potensi wisatanya adalah Kulon Progo, jika selama ini kita hanya mengenal ada Pantai Glagah Indah dan Pantai Trisik saja, ternyata di bagian sebelah barat ada satu wisata baru yang begitu sangat eksotis tempat itu adalah Hutan Mangrove Pantai Congot. Yupss, sesuai namanya, wisata ini memang menyuguhkan keindahan alam yaitu hutan mangrove atau hutan bakau.
Setelah dicari tau ternyata, lokasi dari Hutan Mangrove Kulon Progo tidak berada di daerah Pantai Congot akan tetapi sudah masuk ke Pasir Mendit Kecamatan Temon Kulon Progo, hal ini tentunya akan membuat perjalanan kalian untuk pertama kaali pasti cukup kecewa karena sewaktu tiba ke Pantai Congot kok tidak ada pohon bakaunya, yang ada hanyalah pantai landai pasir hitam dan sedikit pohon-pohon cemara.
Lokasi Hutan Mangrove yang sedang ngehits ini sebetulnya bukan di Congot, akan tetapi berada dekat dengan Pantai Congot yang berjarak sekitar 15 menit perjalanan dari sana menuju ke arah barat. Hutan Mangrove tepatnya berada di Dusun Pasir Mendit yang ada di Desa Jangkaran Kecamatan Temon Kabupate Kulon Progo Yogyakarta. Letaknya yang berada tepat di sebelah barat dari Sungai Bogowonto.
Keindahan Hutan Mangrove Pasir Mendit Temon
Hutan Mangrove memang bukanlah satu-satunya yang ada di Jogja akan tetapi tempat ini menjadi satu-satunya tempat yang dibuka untuk di jadikan akses wisata dan tentunya menyuguhkan sesuatu yang sangat berbeda karena sangat jarang sekali ditemui di pesisir selatan. Luasnya memang belum terlalu luas. Walau demikian kita pasti akan merasa terpuaskan dengan pemandangan panorama alamnya yang tentunyai sangat jarang kita temui di pantai lainnya. Keindahan Hutan Mangrove ini terdapat di sepanjang tepian dengan adanya jembatan bambu yang arah memanjang ditepinya, dan juga bisa menelusup kedalam obyek wisata Hutan Mangrove.
Tanaman Mangrove yang ada di sini sejatinya memang dipergunakan sebagai konservasi dan pencegahan abrasi yang telah dikembangkan dari tahun 1989 dengan cara bertahap. Kini dengan semakin banyaknya Hutan Mangrove ini pengelola berharap bisa memberikan wisata baru dengan bernuansa edukatif bagi para wisatawan untuk mengenalkan kawasan pantai dengan menanami Mangrove. Walau demikian banyak juga yang prihatin karena kawasan ini dibuka untuk umum karena tentu di satu sisi bisa saja merusak ekosistem jika para wisatawan tidak sadar betapa pentingnya hutan mangrove.
Rute menuju Hutan Mangrove Congot atau Pasir Mendit
Jika dari arah kota Jogja kalian bisa ambil arah Jalan Wates kalian bisa melurus saja dengan mengikuti jalan Wates hingga bisa sampai ke Patung Nyi Ageng Serang, setelah dari situ kalian ambil saja arah ke Purworejo lurus saja sampai melewati Terminal Wates dari sini lurus lagi 10 km sampai melewati rumah makan Padang Murah Meriah (lumayan gede sih) habis itu akan ditemui pertigaan yang berbentuk huruf Y ambil saja arah ke kiri dan bertemu dengan Jembatan Congot. Setelah dari situ menuju ke arah barat sekitar 100 m di sebelah kiri jalan terdapat papan nama dari Dusun Pasir Mendit, masuk ke sana setelah sudah akan banyak penunjuk jalan yang menuju ke lokasi Hutan Mangrove Kulon Progo.
Harga Tiket Masuk Hutan Mangrove Congot/Pasir Mendit
Untuk masuk ke kawasan wisata hutan mangrove ini para pengunjung akan dikenakan Harga Tiket Masuk Rp. 3.000 (untuk konservasi), sedangkan untuk parkir Rp. 2.000 per motor. Akan tetapi belum banyak fasilitas yang tersedia di tempat ini, jadi hanya sekedar saran bagi yang ingin piknik di hutan Mangrove ada baiknya di pagi hari atau di sore hari karena cuaca yang tidak terlalu panas. Jika teman-teman ber tanya boleh mancing apa tidak di Hutan Mangrove Congot? Jawabanya adalah boleh kalau sedang sepi pengunjung.
Mari kita bangun sama – sama Blog siuntung.com ini dengan cara share di facebook, twitter, instagram, dan aplikasi lainnya. supaya kami bisa terus berusaha memberikan informasi tentang tempat – tempat wisata yang sangat menarik. Itulah sedikit review dari kami semoga sedikit review dari kami bisa membantu teman – teman yang berniat untuk libur ke tempat ini.
