Jawaban Sebutkan dan jelaskan fungsi dan organ-organ penyusun reproduksi laki-laki​

Jika kamu sedang mencari jawaban atas pertanyaan: Sebutkan dan jelaskan fungsi dan organ-organ penyusun reproduksi laki-laki​, maka kamu berada di tempat yang tepat.
Disini ada beberapa jawaban mengenai pertanyaan tersebut. Silakan baca lebih lanjut.

Pertanyaan

Sebutkan dan jelaskan fungsi dan organ-organ penyusun reproduksi laki-laki​

Read More

Jawaban #1 untuk Pertanyaan: Sebutkan dan jelaskan fungsi dan organ-organ penyusun reproduksi laki-laki​

1. Penis

Terdapat 3 bagian utama anatomi penis, yaitu:

Akar atau basis. Bagian ini menempel pada dinding perut bagian bawah.

Batang penis. Bagian ini merupakan alat kelamin pria yang berfungsi untuk penetrasi ke dalam vagina.

Kepala penis. Bagian ini ditutupi oleh lapisan kulit, yang akan dihilangkan saat menjalani sunat.

Pada ujung kepala penis, terdapat lubang kecil yang merupakan bukaan dari saluran kemih. Bagian ini nantinya akan menjadi tempat keluarnya cairan semen dan urine. Pada alat kelamin pria ini juga terdapat ujung-ujung saraf yang sensitif terhadap rangsangan.

Penis tak lepas dari risiko sejumlah penyakit. Penyakit penis yang dimaksud antara lain:

Radang kulup penis (balanitis)

Penyakit Peyronie (Peyronie’s disease) alias penis bengkok

Infeksi

Disfungsi ereksi

Kanker penis

2. Skrotum

Skrotum merupakan bagian dari sistem reproduksi pria yang terlihat berbentuk seperti kantung. Letaknya berada di belakang penis, dan merupakan tempat dari testikel, yang biasa disebut dengan testis atau buah zakar.

Pada skrotum juga terdapat banyak saraf dan pembuluh darah. Organ ini pun berperan untuk mengatur suhu testis.

Skrotum dapat mengalami pembengkakan. Biasanya, ini diakibatkan oleh torsio testis (gangguan pada testis yang memicu tersumbatnya aliran darah).

Selain itu, pembengkakan skrotum juga bisa dipicu oleh peradangan dan pertumbuhan yang tidak normal di dalam skrotum. Pembengkakan ini bisa menimbulkan rasa sakit, atau malah tidak menimbulkan nyeri sama sekali.

Organ reproduksi pria selama ini identik dengan penis, skrotum, ataupun bagian lain yang dapat terlihat mata. Padahal, masih banyak organ lain yang menyusun suatu sistem reproduksi laki-laki yang kompleks.

Mengenal lebih jauh tentang alat reproduksi pria dan bagiannya yang normal serta fungsinya dapat membantu Anda mengantisipasi kelainan di organ-organ tersebut, seperti hipogonadisme.

Organ reproduksi pria bagian eksternal

Alat reproduksi laki-laki sebenarnya terdiri dari bagian luar (eksternal) dan dalam (internal). Mungkin selama ini Anda paling hafal bagian luarnya. Namun sebenarnya, bagian internal juga memiliki peran yang penting untuk sistem reproduksi pria.

Berikut ini organ reproduksi pria yang termasuk dalam bagian eksternal.

1. Penis

Terdapat 3 bagian utama anatomi penis, yaitu:

Akar atau basis. Bagian ini menempel pada dinding perut bagian bawah.

Batang penis. Bagian ini merupakan alat kelamin pria yang berfungsi untuk penetrasi ke dalam vagina.

Kepala penis. Bagian ini ditutupi oleh lapisan kulit, yang akan dihilangkan saat menjalani sunat.

Pada ujung kepala penis, terdapat lubang kecil yang merupakan bukaan dari saluran kemih. Bagian ini nantinya akan menjadi tempat keluarnya cairan semen dan urine. Pada alat kelamin pria ini juga terdapat ujung-ujung saraf yang sensitif terhadap rangsangan.

Penis tak lepas dari risiko sejumlah penyakit. Penyakit penis yang dimaksud antara lain:

Radang kulup penis (balanitis)

Penyakit Peyronie (Peyronie’s disease) alias penis bengkok

Infeksi

Disfungsi ereksi

Kanker penis

2. Skrotum

Skrotum merupakan bagian dari sistem reproduksi pria yang terlihat berbentuk seperti kantung. Letaknya berada di belakang penis, dan merupakan tempat dari testikel, yang biasa disebut dengan testis atau buah zakar.

Pada skrotum juga terdapat banyak saraf dan pembuluh darah. Organ ini pun berperan untuk mengatur suhu testis.

Skrotum dapat mengalami pembengkakan. Biasanya, ini diakibatkan oleh torsio testis (gangguan pada testis yang memicu tersumbatnya aliran darah).

Selain itu, pembengkakan skrotum juga bisa dipicu oleh peradangan dan pertumbuhan yang tidak normal di dalam skrotum. Pembengkakan ini bisa menimbulkan rasa sakit, atau malah tidak menimbulkan nyeri sama sekali.

3. Testis

Organ reproduksi pria berbentuk oval dengan ukuran sebesar biji zaitun ini terletak di dalam skrotum. Pada umumnya, setiap pria masing-masing memiliki dua testis.

Fungsi testis adalah menghasilkan testosteron, yang merupakan hormon seks pada pria. Selain itu, organ ini juga berfungsi untuk memproduksi sperma.

Beberapa masalah kesehatan yang bisa menyerang testis, antara lain:

Trauma testis

Torsio testis

Radang testis (orkitis)

Kanker testis

Epididimismerupakan saluran panjang, yang terletak di belakang testis. Organ ini berfungsi untuk membawa dan menyimpan sel sperma yang telah diproduksi di testis.

Selain itu, epididimis juga merupakan organ reproduksi pria yang berfungsi dalam mematangkan sperma, yang dibentuk oleh testis. Setelah matang, sperma baru dapat melakukan tugasnya dalam membuahi sel telur

Penjelasan:

jawaban terbaik ya

Sekian tanya-jawab mengenai Sebutkan dan jelaskan fungsi dan organ-organ penyusun reproduksi laki-laki​, semoga dengan ini bisa membantu menyelesaikan masalah kamu.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.